I |
KEPUTUSAN
PRESIDEN |
1 |
Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 1995
Tentang Majelis Disiplin Tenaga Kesehatan |
2 |
Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2007 Tentang Penanganan Dan Pengendalian Virus Flu Burung (Avian Influenza) |
3 |
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2007 Tentang Tunjangan Jabatan Fungsional Dokter, Dokter Gigi, Apoteker, Asisten Apoteker, Pranata Laboratorium Kesehatan, Epidemiolog Kesehatan, Entomolog Kesehatan, Sanitarian, Administrator Kesehatan, Penyuluh Kesehatan Masyarakat, Perawat
Gigi, Nutrisionis, Bidan, Perawat, Radiografer, Perekam Medis, Dan Teknisi Elektromedis |
4 |
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2009 Tentang
Perpanjangan Batas Usia Pensiun Bagi Pegawai Negeri Sipil Yang Menduduki Jabatan Fungsional Dokter Pendidik Klinis |
5 |
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2010 Tentang Tunjangan Jabatan Fungsional Bidan |
II |
PERATURAN
PEMERINTAH |
1 |
Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 1980 Tentang Transfusi Darah
|
2 |
Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 1981 Tentang Bedah Mayat Klinis
Dan Bedah Mayat Anatomis Serta Transplantasi Alat Dan Atau Jaringan Tubuh
Manusia |
3 |
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 1991 Tentang Penanggulangan Wabah Penyakit Menular |
4 |
Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 Tentang Tenaga Kesehatan
|
5 |
Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 1998 Tentang Pengamanan Sediaan
Farmasi Dan Alat Kesehatan |
6 |
Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 19 Tahun 2003 Tentang Pengamanan Rokok Bagi Kesehatan |
7 |
Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2004 Tentang Keamanan, Mutu Dan
Gizi Pangan |
8 |
Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Pekerjaan Kefarmasian |
III |
PERATURAN
MENTERI KESEHATAN |
1 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 867/Menkes/Per/VIII/2004 Tentang
Registrasi dan Praktik Terapis Wicara |
2 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 949/Menkes/Per/VIII/2004 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Biasa (KLB)
|
3 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 988/Menkes/SK/VIII/2004 Tentang
Pencantuman Nama Generik Pada Label Obat |
4 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1173/Menkes/Per/X/2004 Tentang
Rumah Sakit Gigi Dan Mulut |
5 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1199/Menkes/Per/X/2004 Tentang
Pedoman Pengadaan Tenaga Kesehatan Dengan Perjanjian Kerja Di Sarana
Kesehatan Milik Pemerintah |
6 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1205/Menkes/Per/X/2004 Tentang
Pedoman Persyaratan Kesehatan Pelayanan Sehat Pakai Air (SPA) |
7 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 357/Menkes/Per/V/2006 Tentang
Registrasi Dan Izin Kerja Radiografer |
8 |
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 284/Menkes/Per/III/2007 Tentang Apotek Rakyat |
9 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 512/Menkes/Per/IV/2007 Tentang
Izin Praktik Dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran |
10 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 548/Menkes/Per/V/2007 Tentang
Registrasi dan Izin Praktik Okupasi Terapis |
11 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 949/Menkes/Per/VIII/2007 Tentang
Kriteria Sarana Pelayanan Kesehatan Terpencil Dan Sangat Terpencil |
12 |
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269/Menkes/Per/III/2008 Tentang Rekam Medis |
13 |
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 290/Menkes/Per/III/2008 Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran |
14 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 741/Menkes/Per/VII/2008 Tentang
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota |
15 |
Peraturan Bersama Menteri Kesehatan Republik Indonesia Dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 138/Menkes/PB/II/2009,
Nomor 12 Tahun 2009 Tentang Pedoman Tarif Pelayanan Kesehatan Bagi Peserta PT. ASKES (Persero) dan Anggota Keluarganya di Puskesmas, Balai Kesehatan Masyarakat, dan Rumah Sakit Daerah |
16 |
Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 551/Menkes/Per/VII/2009 Tentang Petunjuk Teknis
Jabatan Fungsional Bidan dan Angka Kreditnya |
17 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 657/Menkes/Per/VIII/2009 Tentang
Pengiriman dan Penggunaan Spesimen Klinik, Materi Biologik Dan Muatan
Informasinya |
18 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 658/Menkes/Per/VIII/2009 Tentang
Jejaring Laboratorium Diagnosis Penyakit Infeksi New-Emerging Dan
Re-Emerging |
19 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 659/Menkes/Per/VIII/2009 Tentang
Rumah Sakit Indonesia Kelas Dunia |
20 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 833/Menkes/Per/IX/2009 Tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Sel Punca |
21 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1248/Menkes/Per/XII/2009 Tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Siklotron Di Rumah Sakit |
22 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1249/Menkes/Per/XII/2009 Tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Kedokteran Nuklir Dengan Menggunakan Alat PET-CT
Di Rumah Sakit |
23 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.02.02/Menkes/068/I/2010
Tentang Kewajiban Menggunakan Obat Generik Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Pemerintah |
24 |
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 147/Menkes/Per/I/2010 Tentang Perizinan Rumah Sakit |
25 |
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk. 02.02/Menkes/148/I/2010 Tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Perawat |
26 |
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk. 02.02/Menkes/149/I/2010 Tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Bidan |
27 |
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 155/Menkes/Per/I/2010 Tentang Penggunaan Kartu Menuju Sehat (Kms) Bagi Balita |
28 |
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 299/Menkes/Per/II/2010 Tentang Penyelenggaraan Program Internsip dan Penempatan Dokter Pasca Internsip |
29 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 317/Menkes/Per/III/2010 Tentang
Pendayagunaan Tenaga Kesehatan Warga Negara Asing Di Indonesia |
30 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 340/Menkes/Per/III/2010 Tentang
Klasifikasi Rumah Sakit |
31 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1438/Menkes/Per/IX/2010 Tentang
Standar Pelayanan Kedokteran |
IV |
KEPUTUSAN
MENTERI KESEHATAN |
1 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1239/Menkes/SK/XI/2001 Tentang
Registrasi Dan Praktik Perawat |
2 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1363/Menkes/SK/XII/2001 Tentang
Registrasi Dan Izin Praktik Fisioterapis |
3 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1392/Menkes/SK/XII/2001 Tentang
Registrasi Dan Izin Perawat Gigi |
4 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 04/Menkes/SK/I/2002 Tentang
Laboratorium Kesehatan Swasta |
5 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 11/Menkes/SK/I/2002 Tentang
Pedoman Pengamanan Virus Polio Liar Di Laboratorium |
6 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 039/Menkes/SK/I/2002 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Kedokteran Gigi Keluarga |
7 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 544/Menkes/SK/VI/2002 Tentang
Registrasi Dan Izin Kerja Refraksionis Optisien |
8 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 900/Menkes/SK/VII/2002 Tentang
Registrasi Dan Praktik Bidan |
9 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1335/Menkes/SK/X/2002 Tentang
Standar Operasional Pengambilan Dan Pengukuran Sampel Kualitas Udara Ruangan
Rumah Sakit |
10 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1439/Menkes/SK/XI/2002 Tentang
Penggunaan Gas Medis Pada Sarana Pelayanan Kesehatan |
11 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 1540/Menkes/SK/XII/2002 Tentang
Penempatan Tenaga Medis Melalui Masa Bakti Dan Cara Lain |
12 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 640/Menkes/SK/V/2003 Tentang
Teknisi Kardiovaskuler |
13 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 679/Menkes/SK/V/2003 Tentang
Registrasi Dan Izin Kerja Asisten Apoteker |
14 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1116/Menkes/SK/VIII/2003 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Sistem Surveilans Epidemiologi Kesehatan |
15 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1277/Menkes/SK/VIII/2003 Tentang Tenaga Akupunktur |
16 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 983/Menkes/SK/VIII/2004 Tentang
Pedoman Peyelenggaraan Warung Obat Desa |
17 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1027/Menkes/SK/IX/2004 Tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian Di Apotek |
18 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1059/Menkes/SK/IX/2004 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Imunisasi |
19 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1197/Menkes/SK/X/2004 Tentang
Standar Pelayanan Farmasi Di Rumah Sakit |
20 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1204/Menkes/SK/X/2004 Tentang
Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit |
21 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 496/Menkes/SK/IV/2005 Tentang
Pedoman Audit Medis Di Rumah Sakit |
22 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 631/Menkes/SK/IV/2005 Tentang
Pedoman Peratuan Internal Staf Medis (Medical Staff Bylaws) Di Rumah Sakit |
23 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 836/Menkes/SK/VI/2005 Tentang
Pedoman Pengembangan Manajemen Kinerja Perawat Dan Bidan |
24 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1389/Menkes/SK/IX/2005 Tentang
Komite Ahli Gerakan Terpadu Nasional Penanggulangan Tuberkulosis |
25 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1415/Menkes/SK/X/2005 Tentang
Kebijakan Pelayananan Kedokteran Gigi Keluarga |
26 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 1582/Menkes/SK/XI/2005 Tentang
Pedoman Pengendalian Filariasis (Penyakit Kaki Gajah) |
27 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 1611/Menkes/SK/XI/2005 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Imunisasi |
28 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 1653/Menkes/SK/XII/2005 Tentang
Pedoman Penanganan Bencana Bidang Kesehatan |
29 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 048/Menkes/SK/I/2006 Tentang
Pedoman Penanggulangan Masalah Kesehatan Jiwa Dan Psikososial Pada
Masyarakat Akibat Bencana Dan Konflik |
30 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 239/Menkes/SK/IV/2006 Tentang
Penunjukan Laboratorium Virologi Nasional Polio Dan Laboratorium Virologi
Nasional Campak |
31 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 284/Menkes/SK/IV/2006 Tentang
Standar Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi Dan Mulut |
32 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 364/Menkes/Per/V/2006 Tentang
Pedoman Pengendalian Demam Tifoid |
33 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 494/Menkes/SK/VI/2006 Tentang
Penetapan Rumah Sakit Dan Satelit Uji Coba Pelayanan Terapi Rumatan Metadon
Serta Pedoman Program Terapi Rumatan Metadon |
34 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 042/Menkes/SK/I/2007 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Sistem Kewaspanaan Dini (SKD) Dan Penanggulangan
Kejadian Luar Biasa (KBL) Penyakit Malaria |
35 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 043/Menkes/SK/I/2007 Tentang
Pedoman Pelatihan Malaria |
36 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 044/Menkes/SK/I/2007 Tentang
Pedoman Pengobatan Malaria |
37 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 145/Menkes/SK/I/2007 Tentang
Pedoman Pedoman Penanggulangan Bencana Bidang Kesehatan |
38 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 275/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Pedoman Surveilans Malaria |
39 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 369/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Bidan |
40 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 370/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Ahli Teknologi Laboratorium Kesehatan |
41 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 371/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Teknisi Elektromedis |
42 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 372/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Tekinisi Gigi |
43 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 373/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Sanitarian |
44 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 374/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Gizi |
45 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 375/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Radiografer |
46 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 376/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Perofesi Fisioterapi |
47 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 378/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Perawat Gigi |
48 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 423/Menkes/SK/IV/2007 Tentang
Kebijakan Peningkatan Kualitas Dan Akses Pelayanan Darah |
49 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 432/Menkes/SK/IV/2007 Tentang Pedoman
Manajemen Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3) Di Rumah Sakit |
50 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 585/Menkes/SK/V/2007 Tentang
Pedoman Pelaksanaan Promosi Kesehatan Di Puskesmas |
51 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 562/Menkes/SK/V/2007 Tentang
Komisi Nasional Etik Penelitian Kesehatan |
52 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 671/Menkes/SK/VI/2007 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Program Upaya Kesehatan Perorangan |
53 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 893/Menkes/SK/VIII/2007 Tentang
Pedoman Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca Pengobatan Filariasis |
54 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1161/Menkes/SK/X/2007 Tentang
Penetapan tarif Rumah Sakit Berdasarkan Indonesia Diagnosis Related Group
(INA-DRG) |
55 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1165/Menkes/SK/X/2007 Tentang
Pola Tarif Rumah Sakit Badan Layanan Umum |
56 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1225/Menkes/SK/XI/2007 Tentang
Pedoman Sistem Informasi Laboratorium Kesehatan (SILK), Balai Besar
Laboratorium Kesehatan ((BBKKL), Dan Balai Laboratorium Kesehatan (BLK)
|
57 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 129/Menkes/SK/II/2008 Tentang
Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit |
58 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 298/Menkes/SK/III/2008 Tentang
Pedoman Akreditasi Laboratorium Kesehatan |
59 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 302/Menkes/SK/III/2008 Tentang
Harga Obat Generik |
60 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 350/Menkes/Per/IV/2008 Tentang
Penerapan Rumah Sakit Pengampu San Satelit Program Terapi Rumatan Metadon
Serta Pedoman Program Terapi Rumatan Metadon |
61 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 378/Menkes/SK/IV/2008 Tentang Pedoman
Pelayanan Rehabilitasi Medik Di Rumah Sakit |
62 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 517/Menkes/SK/VI/2008 Tentang
Standar Pelayanan Fisioterapi Di Sarana Kesehatan |
63 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 522/Menkes/SK/VI/2008 Tentang
Penunjukan Laboratorium Pemeriksaan Narkotika Dan Psikotropika |
64 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 538/Menkes/SK/VI/2008 Tentang
Komponen Dan Tatacara Pemberian Bantuan Pendidikan Dokter Spesialis/ Doker
Gigi Spesialis |
65 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 547/Menkes/SK/VI/2008 Tentang
Standar Profesi Terapis Wicara |
66 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 571/Menkes/SK/VI/2008 Tentang
Standar Profesi Okupasi Terapis |
67 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 572/Menkes/SK/VI/2008 Tentang
Standa Profesi Refraksionis Optisien |
68 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 573/Menkes/SK/VI/2008 Tentang
Standar Profesi Asisten Apoteker |
69 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 603/Menkes/SK/VII/2008 Tentang
Pemberlakuan Pedoman Pelaksanaan Program Rumah Sakit Sayang Ibu Dan Bayi |
70 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 604/Menkes/SK/VII/2008 Tentang
Pedoman Pelayanan Maternal Perinatal Pada Rumah Sakit Umum Kelas B, Kelas C,
Dan Kelas D |
71 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 605/Menkes/SK/VII/2008 Tentang
Standar Balai Laboratorium Kesehatan Dan Balai Besar Laboratorium Kesehatan
|
72 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 779/Menkes/SK/VIII/2008 Tentang
Standar Pelayanan Anestesiologi Dan Reanimasi Di Rumah Sakit |
73 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 828/Menkes/SK/IX/2008 Tentang
Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Di Kabupaten/
Kota |
74 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1014/Menkes/SK/XI/2008 Tentang
Standar Pelayanan Radiologi Diagnostik Di Sarana Pelayanan Kesehatan |
75 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1022/Menkes/SK/XI/2008 Tentang
Pedoman Pengendalian Penyakit Paru Obstruktif Kronik |
76 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1023/Menkes/SK/XI/2008 Tentang
Pedoman Pengendalian Penyakit Asma |
77 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1061/Menkes/SK/XI/2008 Tentang
Penetapan Rumah Sakit Rujukan Haji |
78 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1142/Menkes/SK/XII/2008 Tentang
Pedoman Pengendalian Osteoporosis |
79 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 060/Menkes/SK/I/2009 Tentang
Tim Pelatih Konseling Dan Testing HIV/AIDS Secara Sukarela (Voluntary Counselling And Testing) |
80 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 159/Menkes/SK/II/2009 Tentang
Penunjukan Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta
Sebagai Pusat Penelitian, Pengembangan Dan Pelayanan Medis Sel Punca |
81 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 230/Menkes/SK/III/2009 Tentang
Penyelenggaraan Pilot Proyek Pengendalian Flu Burung Dan Kesiapsiagaan
Menghadapi Pandemi Influenza Di Kabupaten Tangerang |
82 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 293/Menkes/SK/IV/2009 Tentang
Eliminasi Malaria Di Indonesia |
83 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 300/Menkes/SK/IV/2009 Tentang
Pedoman Penanggulangan Episenter Pandemi Influenza |
84 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 311/Menkes/SK/V/2009 Tentang
Penetapan Penyakit Flu Baru H1n1 (Mexican Strain) Sebagai Penyakit Yang
Dapat Menimbulkan Wabah |
85 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 364/Menkes/SK/V/2009 Tentang
Pedoman Penanggulangan Tuberkulosis (Tb) |
86 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 374/Menkes/SK/V/2009 Tentang
Sistem Kesehatan Nasional |
87 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 442/Menkes/SK/VI/2009 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Kesehatan Haji Indonesia |
88 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 444/Menkes/SK/VI/2009 Tentang Tim
Kesiapsiagaan Penanggulangan Penyakit Fl Baru H1N1 (Mexican Strain) Nasional |
89 |
Peraturan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 474/Menkes/Per/VI/2009
Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 518/Menkes/Per/VI/2008
Tentang Tarif Pelayanan Kesehatan Bagi Peserta PT. Askes (Persero) Dan
Anggota Keluarganya Di Balai Kesehatan Masyarakat Dan Rumah Sakit Vertikal
|
90 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1278/Menkes/SK/VII/2009 Tentang
Pedoman Pelaksanaan Kolaborasi Pengendalian Penyakit TB Dan HIV |
91 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 830/Menkes/SK/IX/2009 Tentang
Pedoman Pelaksanaan Penyediaan Obat Dan Vaksin Dalam Penyelenggaraan Program
Jaminan Kesehatan Masyarakat |
92 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 834/Menkes/SK/IX/2009 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Medis Sel Punca |
93 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 854/Menkes/SK/IX/2009 Tentang
Pedoman Pengendalian Penyakit Jantung Dan Pembuluh Darah |
94 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 857/Menkes/SK/IX/2009 Tentang
Pedoman Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan Di Puskesmas |
95 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 923/Menkes/SK/X/2009 Tentang
Petunjuk Teknis Laboratorium Pemeriksa narkotika Dan Psikotropika
Projustitia |
96 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1226/Menkes/SK/XII/2009 Tentang
Pedoman Penatalaksanaan Pelayanan Terpadu Korban Kekerasan Terhadap
Perempuan Dan Anak Di Rumah Sakit |
97 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1241/Menkes/SK/XII/2009 Tentang
Perubahan Atas Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 160/Menkes/SK/II/2009
Tentang Pedoman Rekrutment Tenaga Pelaksana Verifikasi Dalam Penyelenggaraan
Program Jaminan Kesehatan Masyarakat |
98 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1250/Menkes/SK/XII/2009 Tentang
Pedoman Kendali Mutu (Quality Control) Peralatan Radiodiagnostik |
99 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1262/Menkes/SK/XII/2009 Tentang
Komite Nasional Pelayanan Darah |
100 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.03.01 /Menkes/146/I/2010
Tentang Harga Obat Generik |
101 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 156/Menkes/SK/I/2010 Tentang
Pemberian Insentif Bagi Tenaga Kesehatan Dalam Rangka Penugasan Khusus Di
Puskesmas Daerah Terpencil, Perbatasan Dan Kepulauan |
102 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 217/Menkes/SK/II/2010 Tentang Pencabutan Atas Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 116/Menkes/SK/II/2008
Tentang Tim Pembina Dewan Kesehatan Rakyat |
103 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 316/Menkes/SK/III/2010 Tentang
Harga Serum Dan Vaksin Program Imunisasi Tahun 2010 |
104 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 329/Menkes/Per/III/2010 Tentang
Bantuan Sosial Untuk Pelayanan Kesehatan Di Daerah Tertinggal, Perbatasan,
Dan Kepulauan (Dtpk) Tahun 2010 |
105 |
Keputusan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 400/Menkes/SK/III/2010 Tentang
Rekrutmen Petugas Kesehatan Haji Indonesia |
V |
KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA |
1 |
Peraturan Konsil Kedokteran Indonesia No.5 Tahun 2011 tentang Legalitas Surat Tanda Registrasi Dokter dan Dokter Gigi yang sedang dalam proses Registrasi Ulang |
0 komentar:
Posting Komentar